My Blog

All pictures were captured by my sony camera given by my hubby, kamera pocket yang handy dengan hasil yang memuaskan :)

Sabtu, 03 Maret 2012

Sepeda-sepedaku : Si Ungu!

Ini kisah sepedaku yang kedua:
Namanya si Ungu, dan aku sangat menyukainya. Saat pertama kali bertemu si Ungu, aku langsung suka dan tanpa pikir panjang langsung saja aku beli. Si ungu ini sangat kuat, pemilik sebelumnya bahkan biasanya membonceng kedua anaknya di atas si Ungu. Aku menyukai si Ungu utamanya karena warnanya 'ungu' warna kesukaanku, hehe.. Yang paling penting si Ungu ini bukan sepeda anak-anak, jadi lututku tidak pegal lagi sehabis mengayuh sepeda.


Tentu saja si Ungu ini juga punya kekurangan, salah satunya; jarak sadel dan pedalnya lumayan tinggi yang membuat pantatku selalu lenggak-lenggok karena kakiku tidak sampai, hihi <ini sih sebenarnya kekuranganku :p>. Kayuhannya cukup berat, dan karena teralis ban belakangnya sudah banyak yang rusak jadi sepeda ini agak goyang bila dikendarai. Teman-teman yang belum terbiasa memakai sepedaku ini selalu ketakutan dan khawatir akan jatuh karena merasa sepeda ini kurang seimbang saat dikendarai.

Diatas semua itu tidak pernah ada masalah dengan Si Ungu. Pengalaman paling berkesan bersama si Ungu adalah saat  menemaniku menempuh jarak kurang lebih 60 km ke Hoogezand. Jarak Groningen-Hoogezand sebenarnya kurang dari 30 km, tapi karena sempat nyasar dulu ke Haren kami tiba di Hoogezand setelah 2 jam perjalanan mengayuh sepeda melawan angin kencang. Si ungu yang sebelumnya memang sudah berat untuk dikayuh jadi makin berat karena angin yang kencang, Alhamdulillah rintangan angin kencang ini mampu kami lewati dan sekali lagi si Ungu membuktikan bahwa ia sepeda yang kuat.

Kini si Ungu bersama sahabatku dan aku bersama si Putih sepeda ketigaku yang aku beli dari teman kostku yang sudah pulang ke Indonesia.



2 komentar:

  1. Kereen pemandangannyaa... T-T

    di makassar kalau naik sepeda harus tahan iman dan melawan mobil, motor, bentor, dan lainnya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iyaa, itu pemandangan di belakang flat...
      Selain itu gerah kan? makin menyurutkan iman ut bersepeda.

      Hapus