Sebenarnya istilah polymorphism bukan istilah yang baru buatku. Tapi berhubung harus menulis essay yang salah satu bagian 'tidak pentingnya' tentang polymorphism, aku pun berkelana dari satu situs ke situs lainnya, dan nanya-nanya Om Google terus, tapi tetap saja membuatku pusing harus nulis apa tentang polymorphism ini. Ah ya padahal jelas-jelas om Wikipedia juga sudah ikutan membantu dengan beberapa definisi :
Polymorphism in biology occurs when two or more clearly different phenotypes exist in the same population of a species, in other words, the occurrence of more than one form or morph
In computer science, polymorphism is a programming language feature that allows values of different data types to be handled using a uniform interface
Polymorphism in material science is the ability of a solid material to exist in more than one form or crystal structure
Nah defenisi ketiga sudah lumayan match dengan topik yang akan kutulis. Tapi defenisinya masih umum banget. Sementara yang ingin aku jelaskan adalah metastable polymorphism in crystal structure. Setelah tahu apa itu metastable polymorphism aku pun harus menghubungkannya dengan formulasi sediaan obat. Pada dasarnya aku sudah tahu jawabannya. Hanya saja kok susah yah merangkai kata dan menghubungkan berbagai fakta untuk mendapatkan satu paragraf yang akan menjabarkan pentingnya metastable polymorphism ini dalam perkembangan formulasi sediaan obat. Dua jam berkelana di dunia maya, sekali-kali melirik FB yang tiap detik merajuk meminta check me, check me, akhirnya bisa juga nyusun satu paragraf. What? dua jam cuma bisa satu paragraf???
Tidak ada komentar:
Posting Komentar